KA-KWARCAB BUKA KMD DI SMANSAPRAMA

Gambar : PEMBUKAAN - Ketua Kwarcab Wonogiri, Ir. Suprapto, MM menyematkan tanda kepada peserta kegiatan Kursus Mahir Dasar (KMD) Pramuka tahun 2025 di SMA Negeri 1 Pracimantoro, Jumat (1/8/2025). Kegiatan ini diselenggarakan Kwaran Pracimantoro. *Foto: Smansaprama Media.
SMANSAPRAMA MEDIA — Kursus Mahir Dasar (KMD) Pramuka tahun 2025 secara resmi dibuka oleh Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Wonogiri, Ir. Suprapto, MM di Aula Lantai 3 SMA Negeri 1 Pracimantoro, Jumat (1/8/2025). Kegiatan yang diselenggarakan Kwartir Ranting (Kwaran) Pracimantoro ini diikuti 136 pembina Pramuka dari tingkat SD (Pramuka Siaga) dan SMP (Pramuka Penggalang).
“Kami mengimbau mulai tahun ini, khususnya kakak-kakak pembina ASN dari P3K diminta mengikuti KMD. Karena jumlah pembina Pramuka di gugus depan sejauh ini masih kurang sehingga diperlukan pembina yang andal,’’ terang Suprapto dalam sambutannya yang didampingi panitia Ketua Kwaran Pracimantoro, Suhut Prawoto, SPdI, Camat Pracimantoro, Warsito, SIP, MM dan Kepala SMA Negeri Pracimantoro, Sri Paminto, SS, MPd.
Kegiatan KMD berlangsung selama tiga hari di Smansaprama, yakni mulai Jumat (1/8/2025) sampai Minggu (3/8/2025). Kemudian dilanjutkan dengan kemah bersama di Lapangan Desa Trukan, Kecamatan Pracimantoro pada Jumat (8/8/2025) sampai Minggu (10/8/2025).
Menurut mantan Sekda Wonogiri ini, kegiatan KMD sebagai langkah awal menjaga kualitas calon pembina Pramuka baik itu Siaga maupun Penggalang. Sebab apapun ilmu yg didapat dari pelatih diharapkan bisa diperhatikan dan dipraktikkan oleh pembina di setiap Mabigus dan pangkalan (sekolah) masing-masing.
Ia juga mengingatkan bahwa sesuai Peraturan Kementrian Pendidikan Dasar dan Menengah, Pramuka menjadi ekstrakurikuler wajib di setiap satuan pendidikan. Pramuka memiliki tujuan utama untuk membentuk setiap anggota menjadi pribadi yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, dan memiliki kecakapan hidup.
“Dari diklat ini semoga kakak-kakak pembina bisa mengubah mindset. Tujuannya bagaimana guru atau pembina dapat membentuk sikap, moralitas, pola pikir, dan dedikasi yang baik,’’ tambahnya.
Sementara, Camat Pracimantoro, Warsito dalam sambutannya menegaskan pentingnya pembina Pramuka sebagai garda terdepan pembentukan karakter generasi muda. Menurutnya, KMD akan berdampak pada kualitas pendidikan dan pembinaan kepramukaan di wilayah Kecamatan Pracimantoro.
“Selamat atas kegiatan yang baik ini. Semoga dapat berjalan dengan lancar sampai selesai,’’ ujarnya.
Selain sambutan dari pelatih pembina Pramuka dan camat, acara juga diwarnai pembacaan Candra Susunan Sunan Giri yang menjadi tradisi dan simbol nilai luhur dalam kepramukaan. Rangkaian pembukaan ditutup dengan doa bersama, memohon kelancaran pelaksanaan kegiatan.
Ketua Kwaran Pracimantoro, Suhut Prawoto menilai KMD menjadi sarana penting bagi guru dan pembina pramuka. Menurutnya kemah Mahir Dasar sangat penting bagi guru untuk bekal menjadi pembina yang kompeten, membangun karakter siswa, dan meningkatkan kualitas pendidikan melalui kepramukaan.
“Harapannya juga dapat memberikan dampak positif bagi kwaran, apalagi KMD 2025 yang diikuti 136 pembina dan insya Allah akan mendapat lebih banyak lagi,” ungkap dia. *(Azizia XII/3)